mY Bez PaL

Kemarin sore, aku tak tahu ataukah secara disengaja atau tidak, sahabat kecil ku datang ke tempat kerja ku. kangen sekali rasanya aku dengan May ( nama sahabat kecilku ) refleks saat dia membuka pintu dan menghampiriku aku langsung memeluknya. Kangen sekali, itulah yang aku rasakan. Sudah lama sekali kami tidak pernah bertemu dan bercerita panjang lebar tentang semua hal dari yang besar sampai yang kecil, dari yang biasa sampai yang pribadi dan rahasia sekalipun.
Setelah lumayan lama berpelukan kami akhirnya duduk dan saling menanyakan kabar. Kami mengakui akhir" ini memang sibuk dengan urusan pribadi masing", hingga kadang untuk bertemu saja tak ada waktu. Apalagi May sedang menyelesaikan skripsinya. Tak lama kami saling bercerita panjang lebar, sampai tak sengaja aku melihat d jari manisnya melingkar sebuah cincin emas bermata satu sebagai tanda pertunangan dan refleks aku memekik " Hei, jahad banged deh lo kok lo ga ngasih tau gw sih kalo lo udah tunangan? ". Sobat aku hanya tersenyum merona seraya merangkul aku. Lalu dia pun mengemukakan alasan nya kenapa dia tidak mengundang aku dan sahabat" dekatnya saat bertunangan akhir bulan lalu.
Dalam hati aku merasa senang sekali akhirnya di akhir tahun ini May akan menikah dengan Alex ( pacar sahabat aku ) karena dari saat pertama mereka berpacaran orang tua kedua nya tidak pernah setuju. Dan aku melihat ada sedikit kelegaan di wajah sahabatku itu. Dan aku hanya bisa berdoa semoga saja perjalanan mereka ke jenjang pernikahan bisa berjalan dengan lancar tanpa sedikitpun hambatan, Amien.
Now it's time for me to find someone can be my future husband, hehehe..biar bisa ceped" nyusul kedua sahabatku, May dan Iyut ( Sahabatku juga sudah menikah malah ini pernikahannya yang kedua dan mempunyai seorang putra bernama Rian ). My God, Please sending me a guy who can be my future husband in my life, amien.